BERITABRANTAS.CO.ID – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto memimpin Sidang Penentuan Akhir (Pantukhir) Pusat penerimaan Taruna Akademi TNI Tahun Akademik 2025 yang digelar di Gedung Lily Rochli, Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (1/8/2025). Sidang tersebut turut dihadiri para Kepala Staf Angkatan.
Dalam arahannya, Panglima TNI menegaskan pentingnya integritas sebagai landasan utama dalam membentuk karakter calon prajurit TNI.
“Integritas adalah fondasi utama prajurit TNI. Seorang perwira harus selalu mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi maupun golongan,” tegas Jenderal Agus Subiyanto.
Ia juga menekankan bahwa proses seleksi harus berjalan dengan menjunjung tinggi prinsip kejujuran, objektivitas, dan tanggung jawab.
“Saya mengajak seluruh peserta sidang untuk mengedepankan objektivitas, kejujuran, dan tanggung jawab dalam pengambilan keputusan. Kita memikul tanggung jawab besar untuk mencetak pemimpin masa depan TNI yang profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif,” ujarnya.
Rekrutmen Taruna Akademi TNI tahun ini disusun berdasarkan visi Panglima TNI “PRIMA”, dengan pendekatan berbasis merit system guna menjaring talenta terbaik yang berkualitas dan berintegritas.
Proses seleksi dilakukan secara transparan, akuntabel, serta bebas dari praktik kolusi, dengan pelaksanaan seleksi yang integratif antara Mabes TNI dan masing-masing matra, sebagai bentuk penerapan prinsip checks and balances serta sinkronisasi dalam pengelolaan sumber daya manusia.
Selain itu, keberagaman juga menjadi aspek penting dalam seleksi, sejalan dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika, guna menjamin keterwakilan seluruh anak bangsa dalam tubuh TNI.
Melalui seleksi yang ketat dan berintegritas, TNI berkomitmen mencetak calon perwira yang unggul secara fisik, intelektual, serta memiliki karakter kebangsaan yang kuat dan siap mengabdi sepenuhnya demi kejayaan bangsa dan negara. (*)